Berdasarkan keterangan dari akun Instagram @ndorobeii, petani tersebut menghancurkan buah-buahan itu karena kecewa gagal panen akibat hujan terus mengguyur kota tersebut.
“Kekecewaan petani di Desa Rejosopinggir, Kecamatan Tembelang yang gagal panen di karenakan karena guyuran hujan,” tulis akun tersebut pada captionnya.
Dalam video, terlihat beberapa pria membanting semangka hingga hancur. Selain itu, terlihat juga seorang petani menghancurkan blewah dengan pisau tajam. Dia berulang kali menghantamkan pisau itu ke blewah di depannya sambil memasang raut wajah kesal.
“Ogak panen yo wes, ogak panen yo wes (tidak panen ya sudah),” kata sang petani.
Video ini pun mendapat beragam reaksi dari netizen.
“Jangan kesel gitu dong kan yg nurunin hujan Allah,” kata @ervndys.
“Di jual ke tukang jus pasti laku aja….cm pengen viral aja,” kata @ocyemelbowz.
“Kasian, udah susah malah nyalahin kehendak tuhan. Nyalahin hujan, giliran kekeringan protes juga, dasar manusia tertinggal ga pernah bersyukur,” kata @araayyri.
— Beritanesia (@Beritanesiaxyz) November 3, 2020